Berita Alam Ghaib 2: Sejak Bilakah Bakat Manusia
Ditentukan Illahi?
Kemudian Allah meletakan cermin "Haya" dekat kurungan Nur Muhammad itu, (referensi kurungan,
iaitu pada akhir ayat di entri ‘Asal Mula Kewujudan Alam Semesta’ tentang Nur Muhammad)
demi setelah terlihat bayangannya di dalam cermin, tiba-tiba timbulah rasa
malunya sehingga keluar keringat (peluh) sekujur badannya. Dengan kudrat Ilahi
dan hikmat, maka dari tiap butir keringat itu telah menjadi roh manusia.
Lalu Allah memperintahkan
mereka agar bersujud 5 kali ketika itu,
itulah pula sebabnya umat Nabi Muhammad s.a.w diwajibkan solat lima kali sehari.
Kemudian berubahlah rupa merak itu menjadi wujud manusia dalam rupa yang indah
sekali, berdiri seperti orang yang sedang bersolat di dalam keranda mutiara. kemudian
Allah perintah seluroh roh-roh itu tawaf yakni mengelilingi lembaga Muhammad
itu, mengucap tahmid dan tasbih ke hadirat Allah Ta'alaa selama seratus ribu
tahun (100000). Kemudian Allah Ta'alaa memandang kepada Nur Muhammad itu, lalu
berkeringatlah sekujur badannya lagi.
1. Maka dari
keringat hidungnya, Allah ciptakan sekalian malaikat,
2. Dari keringat
mukanya Allah Jadikan 'Arsy, Lauhil-Mahfuzh, Qolam dan lain-lain,
3. Dari keringat
dadanya, dijadikan para nabi dan Rasul, 'Ulama dan sebagainya,
4. Dari keringat
belakangnya, Allah jadikan Baitul-Ma'mur, Baitullah, Baitul-Muqaddis, dan
tempat-tempat ibadat (masjid) di seluruh dunia,
5. Dari keringat
alisnya, Allah jadikan roh-roh umat Nabi Muhammad lelaki dan perempuan,
6. Dari keringat
telinganya, Allah jadikan roh-roh umat Yahudi dan Nasrani dan orang-orang sesat
dari jalan Allah,
7. Dari keringat
kakinya, Allah jadikan isi alam semesta dunia dari timur hingga ke barat.
Lalu Allah
berkata kepada Nur itu: "Cubalah lihat mukamu" lalu ia memandang ke
depan dilihat berupa Nur, kemudian dilihat ke belakang dilihatnya berupa Nur,
lalu ia memandang ke kiri dan ke kanan dilihatnya demikian juga. Itulah yang
akan menjadi sahabatnya nanti di dunia, yaitu Abu Bakar Assidiq, 'Umar bin
khatab, 'Uthman bin Affan dan 'Ali bin Abi Thalib.
Kemudian
Nur-Muhammad lalu bertasbih ke hadirat Allah Ta'alaa selama 70000 tahun.
kemudian Allah
jadikan Nur Muhammad itu, Nur sekalian para Nabi-nabi.
Kemudian Allah
jadikan pula roh umat Muhammad dari Nur Muhammad, dan Allah jadikan roh
umat-umat yang lain dari Nur Nabinya masing-masing.
kemudian roh-roh
umat Nabi Muhammad sama-sama mengucapkan kalimat Tauhid :
Ù„َا Ø¥ِÙ„َٰÙ‡َ
Ø¥ِÙ„َّا اللَّÙ‡ُ
Ù…ُØَÙ…َّدٌ رَسُولٌا
لله
"Tiada
Tuhan Kecuali Allah, Nabi Muhammad Utusan Allah"
Kemudian Allah
Jadikan sebuah pelita dari akik yang merah, yang bahagian luarnya dapat dilihat
dari sebelah dalamnya kerana sangat beningnya. Seterusnya Allah ciptakan pula bentuk
Muhammad dan diletakan dalam lampu itu, Ia berdiri seperti sedang bersolat, kemudian
roh-roh para Nabi mengelilingi Nur Muhammad, serta mengucap "سُبْØَانَ اللَّÙ‡ِ"
dan "Ù„َا Ø¥ِÙ„َٰÙ‡َ
Ø¥ِÙ„َّا اللَّÙ‡ُ"
selama 100 tahun.
Kemudian sesudah
itu, Allah memerintahkan roh-roh itu memandang kepada Nur Muhammad, akan tetapi
pemandangan mereka itu tidak sama. Ada yang dapat melihat matanya saja, dan
sebagainya.
1. Adapun roh-roh
yang dapat melihat kepalanya, apabila lahir ke dunia, dia akan menjadi
pembesar, raja, atau presiden dan sebagainya,
2. Yang melihat
keningnya, akan menjadi raja yang adil,
3. Yang melihat
matanya, akan menjadi orang yang hafal Al-Qur'an,
4. Yang melihat
alisnya, akan menjadi seorang pelukis,
5. Yang melihat
telinganya, akan menjadi orang yang suka menuntut ilmu pengetahuan,
6. Yang melihat
pipinya, akan menjadi orang yang suka berbuat kebaikan terhadap manusia
7. Yang melihat
bibirnya, akan menjadi pegawai raja,
8. Yang cuma
melihat hidungnya, akan menjadi ahli hukum, tabib, cerdik pandai dan
sebagainya,
9. Yang cuma
dapat melihat mulutnya, akan menjadi orang suka berpuasa pertama
10. Yang cuma
dapat melihat giginya, akan menjadi orang yang cantik di dunia,
11. Yang cuma
dapat melihat lidahnya, akan menjadi utusan raja-raja,
12. Yang cuma
dapat melihat tenggorokannya, akan menjadi penasihat, mubaligh, para mu'azzin,
13. Yang cuma
dapat melihat janggutnya, akan menjadi orang yang suka berjuang di jalan Allah,
14. Yang cuma
dapat melihat tengkuknya, akan menjadi orang yang ahli dalam berniaga,
15. Yang cuma
dapat melihat lengannya, akan menjadi orang yang pandai menggunakan senjata,
16. Yang cuma
dapat melihat lengan kanannya, akan menjadi orang yang ahli penangkap ikan,
17. Yang cuma
dapat melihat lengan kirinya, akan menjadi seorang penjahit pakaian,
18. Yang cuma
dapat melihat tapak tangan kanannya, akan menjadi tukang emas atau timbang,
19. Yang cuma
dapat melihat tapak tangan kirinya, akan menjadi tukang menimbang,
20. Yang melihat
dua lengannya, akan menjadi orang yang dermawan,
21. Yang cuma
dapat melihat belakang tangan kanannya, akan menjadi hebat memasak,
22. Yang cuma
dapat melihat belakang tangan kirinya, akan menjadi orang yang berjimat,
23. Yang cuma
dapat melihat ruas jari kanannya, akan menjadi tukang menjahit,
24. Yang cuma
dapat melihat ruas jari kirinya, akan menjadi jurutulis,
25. Yang cuma
dapat melihat dadanya, akan menjadi alim 'ulama, pengarang, ahli falsafah,
26. Yang cuma
dapat melihat belakangnya, akan menjadi orang yang berbakti kepada
Tuhan,
27. Yang cuma
dapat melihat lambungnya, akan menjadi seorang pejuang,
28. Yang cuma
dapat melihat perutnya, akan menjadi orang tidak akan serakah pada dunia,
29. Yang cuma
dapat melihat lututnya, akan menjadi orang yang amat kuat sembahyang,
30. Yang cuma
dapat melihat dua kakinya, akan menjadi ahli berburu,
31. Yang cuma
dapat melihat tapak kakinya, akan menjadi orang yang suka mengembara,
32. Yang cuma
dapat melihat bayangannya saja, akan menjadi penari, penyanyi dan ahli musik.
Bakat-bakat kita sudah ditentukan semenjak di alam arwah lagi |
Demikian
masing-masing roh itu tidak sama dan tidak semua yang dapat dilihatnya. Andai
ada roh diwaktu itu dapat melihat lebih dari satu macam anggota Nur Muhammad,
apabila dia dilahirkan menjadi manusia, mereka akan mempunyai lebih dari satu
bakat. Dan siapa dari antara roh-roh itu, tidak dapat melihat apa-apa dimasa
itu, kelak bila lahir ke alam dunia ia akan menjadi manusia yang tidak
mempunyai kecekapan apa-apa (tetapi tidak ramai).
Jadi jelasnya
bakat-bakat manusia yang kita buktikan di dunia ini, baik dia sebagai
pengarang, ahli pidato, atau pelukis, seni dan sebagainya, itu adalah bakat-bakat
yang telah diberikan semenjak dia berada di alam arwah oleh Allah Ta'alaa.
Para pembaca
yang budiman…
Ketahuilah
sesungguhnya manusia ini Allah jadikan ia hidup berpindah-pindah dari empat
alam, dari satu alam kepada alam yang lain.
- Pertama di
alam arwah, belum mempunyai jasad kasar atau badan jasmani. Yang mana ketika
itu roh-roh tersebut cuma bertasbih dan memuji kepada Allah,
- Kedua di alam
dunia ini, sejak ia berada di dalam rahim ibunya sehingga lahir sampai ia
menutup mata,di alam dunia ini roh-roh itu mengembangkan bakatnya
masing-masing.
- Ketiga alam
Barzakh, suatu alam yang tersembunyi dari pandangan mata manusia, iaitu alam
kubur, setelah roh berpisah dari jasadnya,
- Keempat alam
Akhirat, suatu alam dimana roh dengan badan bersatu semula, disinilah alam yang
terakhir, suatu alam yang kekal abadi, yang tidak akan berpindah-pindah lagi
buat selama-lamanya bagi manusia. Kerana itulah, alam akhirat dinamakan alam
"Baqo" suatu alam yang kekal abadi.
Bersambung di entri: Usia Dunia Menurut Perspektif Islam
Sekian Terima Kasih
Anwar Suran Home - Jan 2012
admin..anda mesti yg ke-25 kan?
ReplyDeletebestnya kalau dapat jadi yg ke-26
@beE_ChaN Saya nak jadi semua boleh tak? hehe... gurau je :)
ReplyDeletetermasuk yg ke-32 tu ke?? hehe
ReplyDelete@beE_ChaN Xder masalah kot, Islam tak larang bermain muzik atau persembahan asalkan kena pada tempatnya dan juga tidak melalaikan contohnya 'ombak taubat' hehe :)
ReplyDeleteyup..agree...
ReplyDeletesaya yang ke-4 yang meliaht alisnya
ReplyDelete